Aku
merindukan awan-awan yang berarak
Sekarang
hanyalah langit kelabu sejauh mata memandang
Hilang sudah
semburat awan-awan tipis yang melingkupi langit biru
Aku
merindukan awan-awan yang menggumpal dilangit,
Seperti permen kapas
Aku
merindukan tetesan air yang jatuh menggelayut di dedaunan
Merindukan
semerbak bunga-bunga segar sehabis hujan
Aku
merindukan jalanan yang basah
Rindu
menghirup udara yang lembab
Kapan?
***
Sekarang
tiap musim kemarau, lingkungan tempat tinggalku selalu dikelililingi asap
kabut, akibat dari pembakaraan maupun kebakaran hutan-hutan di Kalimantan. Gila
banget. Benar-benar ga pernah lagi ngeliat langit biru! Putih semua, kayak
langit-langit rumah yang catnya udah pudar.
Mungkin
sekarang Indonesia enggak lagi hanya mempunyai 2 musim, melainkan udah 3 musim;
Musim Hujan, Musim Kemarau, dan Musim Asap Kelabu (?)
0 comments